Minggu, 29 November 2015

Simulasi dan Permodelan Metode LIFO

Metode LIFO adalah membebankan biaya dari pembelian terakhir dan memberikan biaya yang paling dtua di akun persediaan. Ada beberapa cara untuk menerapkan metode LIFO. Karena setiap variasi menghasilkan, angka yang berbeda untuk biaya bahan baku yang dikeluarkan, biaya persediaan akhir, dan laba, maka penting untuk mengikuti prosedur yang dipilih secara konsisten.
*Kelebihan :

  1. Mudah menandingakan kos sekarang dengan pendapatan sekarang
  2. Jika harga naik, harga barang konservatif
  3. laba operasi tidak tercemar oleh untung/rugi fluktuasi harga
  4. Jika harga berfluktuasi , dapat meratakan laba tahunan.
*Kelemahan :
  1. bertentangan dengan aliran fisik sesungguhnya
  2. Tidak menunjukkan potensi jasa yang sesungguhnya /kos yang sudah usang.

Metode LIFO (Last In First Out)

Metode LIFO mengasumsikan persediaan yang terakhir dibeli akan dijual terlebih dahulu. Weygandt, Kieso dan Kimmel (2005:237) menyatakan bahwa pengakuan cost of goods sold dengan menggunakan metode LIFO adalah sebagai berikut : “Under the LIFO method, the costs of the latest goods purchases are the first to be assigned to cost of goods sold”.
Sedangkan, untuk mengetahui nilai persediaan akhir (ending inventory) dengan menggunakan metode LIFO adalah sebagai berikut : “Under the LIFO method, the cost of ending inventory is found by taking the unit cost of the oldest goods and working forward until all units of inventory are costed”.
Dengan menggunakan metode LIFO, perusahaan akan menghasilkan laba yang kecil sehingga dapat melakukan penghematan pajak. Pada saat inflasi, perhitungan harga beli terakhir dibebankan ke operasi dalam periode kenaikan harga sehingga mengurangi laba dan menghasilkan pengurangan pajak.
Tetapi, untuk saat ini metode LIFO sudah tidak dapat digunakan oleh perusahaan dikarenakan adanya perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) yang mengatur tentang persediaan, yaitu PSAK 14 (revisi 2008), dimana hanya metode FIFO dan metode rata-rata (average) saja yang boleh digunakan untuk menilai persediaan perusahaan
Menghitung Persediaan Akhir Dengan Menggunakan Metode LIFO Dalam Sistem Periodik


      LIFOadalah kepanjangan dari Last In First Out. Dalam menghitung persediaan akhir dengan menggunakan metode LIFO (Last In First Out) dalam sistem periodik tidak begitu rumit jika dibandingkan dengan sistem perpetual. Berikut ini adalah contoh kasus menghitung persediaan akhir dengan menggunakan metode LIFO dalam sistem periodik